Bedah Musholla di Desa Bareng Bojonegoro

Mushola Al Amin berada di salah satu Dukuh yang ada di Desa Bareng, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro. Mushola ini merupakan satu-satunya mushola yang ada di Dukuh tersebut. Jarak mushola ini dengan mushola lain kurang lebih 2 Km. Selama ini Mushola Al Amin aktif digunakan untuk berjamaah 30 keluarga. Selain itu juga dipakai TPQ untuk 45 anak.

Mushola Al Amin terbuat dari kayu. Didirikan pada tahun 1980-an. Hampir seluruh sudut mushola kini kondisinya cukup memprihatinkan. Beberapa tiang sudah lapuk dan keropos. Alasnya sudah retak. Jika siang hari, sinar matahari bisa menembus masuk melalui dinding yang sudah berlubang. Dan ketika malam, angin menerobos masuk melalui dinding samping.

Tim Nurul Hayat beberapa waktu yang lalu berkunjung ke Mushola Al Amin. Di sana kami bertemu dengan Ustadz Ulum, imam sholat sekaligus guru ngaji di Mushola Al Amin. Menurut penuturan beliau, pengurus mushola dan warga sebenarnya memiliki keinginan untuk merenovasi mushola tersebut. Namun mereka tak berani memulai karena terkendala ketersediaan dana. Warga sekitar rata-rata bekerja sebagai petani dan buruh. Sehingga untuk memulai renovasi bukanlah hal yang mudah.

Warga tak bisa berbuat banyak. Mereka hanya bisa berikhtiar dengan berdoa dan menabung selama beberapa tahun.  Mereka berharap, mushola Al Amin bisa segera dibedah dan direnovasi. Sehingga menjadi lebih layak dan nyaman untuk digunakan.

Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk membantu proses renovasi Mushola Al Amin. Alhamdulillah, ajakan ini disambut dengan antusias sehingga proses renovasi bisa dilakukan.

Kabar terikini, Alhamdulillah, berkat gotong royong bersama, Mushola Al Amin sudah bisa ditempati.  Anak-anak di sekitar mushola sudah bisa menggunakannya untuk mengaji dengan lebih nyaman.

Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh Sahabat Sejuk Nurul Hayat yang telah mendukung renovasi Mushola Al Amin. Semoga apa yang sahabat berikan menjadi ladang amal jariyah yang pahalanya terus mengalir. Aamiin ya Rabbal Alamiin.