Keutamaan Bersedekah di Hari Jum’at
zakatkita.org 03 December 2021 1131
Keutamaan Bersedekah di Hari Jum’at
Seperti yang diketahui, hari
Jum’at seringkali menjadi hari yang spesial dan banyak sekali
kebaikan-kebaikannya. Terlebih untuk umat Islam karena di hari Jum’at banyak sekali
keberkahan yang dilimpahkan. Bahkan, Rosulullah SAW sendiri menganjurkan
umatnya untuk senantiasa memperbanyak amalan dan ibadah pada hari Jum’at ini.
Termasuk salah satunya adalah sedekah di hari Jumat.
Keutamaan hari Jum’at ini
disebutkan oleh salah satu hadits, yakni berbunyi:
Salamah dari Abu Hurairah ra, Nabi
SAW bersabda: “Hari terbaik yang terbit padanya matahari adalah hari Jumat.
Sebab pada hari itu Allah Azza wa Jalla menciptakan Adam as. Dia memasukkan
Adam ke surga, pada hari itu ia diturunkan ke bumi dan pada hari itu terjadi
kiamat serta pada hari itu terdapat satu masa dimana tidak seorangpun berdoa
kecuali Dia akan mengabulkan doa itu.” [HR.Muslim]
Sebelum masuk kepada pembahasan
apa saja keutamaan dari sedekah di hari Jum’at, sebaiknya untuk mengetahui
terlebih dahulu apa itu sedekah. Apalagi sedekah ini merupakan salah satu
amalan yang sangat dicintai dan disenangi oleh Allah SWT. Biasanya sedekah ini
dilakukan oleh seseorang atau lembaga tertentu yang tujuannya sebagai
kemaslahatan orang yang disedekahi.
Untuk melakukan sedekah ini pun
tidak selalu harus berbentuk harta atau materi saja. Melainkan segala sesuatu
yang bersifat non harta pun jika diberikan kepada orang lain maka merupakan
sedekah. Bahkan untuk hal paling sederhana seperti
memberikan sebuah senyuman kepada orang lain, bisa disebut juga sebagai
sedekah. Dengan begitu, tidak perlu menunggu banyak harta atau banyak barang
berharga untuk melakukan sedekah ini.
Keutamaan Sedekah di Hari Jum’at
Setelah Anda mengetahui pengertian
dan sedikit penjelasan mengenai sedekah ini, lantas benarkan bahwa bersedekah
di hari Jum’at punya keistimewaan yang luar biasa? Terlebih bagi orang-orang
yang mengeluarkan harta atau apapun yang dicintainya untuk disedekahkan.
Membuka Pintu Rezeki
Sebagian orang ada yang merasa
bahwa dirinya tidak perlu sedekah karena tidak punya harta. Atau bahkan, ada
juga orang yang enggan sedekah karena takut hartanya habis. Padahal sedekah
inilah yang sebetulnya bisa membuka semua pinta rezeki. Orang
yang asalnya tidak punya apa-apa, tapi dia dengan ikhlas bersedekah, maka akan
Allah cukupkan segala kebutuhannya. Bahkan mendatangkan rezeki dari pintu mana
saja yang tidak pernah diduga olehnya saat sebelum-sebelumnya. Seperti
kata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini:
“Barangsiapa yang orientasinya
adalah urusan akhirat, niscaya Allah meletakkan kekayaannya di dalam jiwanya.
Sebagaimana Allah juga akan menyatukan urusannya dan kekayaan dunia akan
menghampirinya dengan mudah. Namun sebalikya, orang yang orientasinya adalah
urusan dunia, niscaya Allah jadikan kemiskinannya ada di depan matanya.
Sebagaimana Allah juga mencerai-beraikan urusannya dan tiada kekayaan dunia
yang menghampirinya selain yang telah Allah tentukan untuknya.” (HR. At
Tirmidzi)
Dalam hadits tersebut dijelaskan
bahwasannya orang selalu mengorientasikan hidupnya untuk urusan akhirat dan
membelanjakan hartanya untuk kebaikan termasuk sedekah, maka Allah akan
senantiasa meletakan harta dan kekayaan di dalam jiwa orang tersebut. Bahkan
apapun yang dibutuhkan dan kekayaan dunia apapun akan mudah didapatkan berkat
bantuan Allah. Berbeda jika seseorang malah
selalu mengutamakan urusan dunia hingga melalaikan urusan akhiratnya. Apalagi
jika orang tersebut enggan untuk bersedakah dan malah sombong dengan hartanya.
Justru Allah akan menjadikan dirinya berada dalam kemiskinan. Begitu
pun dengan urusan-urusannya yang malah akan menjadi sulit baginya. Dengan
penjelasan tersebut, sudah jelas sekali bahwa dengan sedekah tidak akan
menjadikan kita miskin. Jutsru sebaliknya, malah membuat diri kita kaya di
akhirat dan juga urusan dunia semakin dipermudah.
Sedekah di Hari Jumat Termasuk
Amalan Sholeh
Dalam salah satu riwayat hadits
disebutkan, bahwasannya Rosulullah pernah bersabda “Sesungguhnya hari yang
paling afdhal adalah hari Jumat. Karena itu, perbanyaklah membaca shalawat
untukku. Karena shalawat kalian diperlihatan kepadaku.” (Al-Iqna’, 1/170) Jika
melihat kepada hadits tersebut, maka Rosulullah menganjurkan untuk perbanyak
sholawat di hari Jum’at karena termasuk pada hari yang paling afdhal. Meskipun
begitu, sedekah pun termasuk pada amalan sholeh yang seharusnya pun diperbanyak
untuk dilakukan pada hari Jum’at. Pada
dasarnya, sedekah adalah sebuah kegiatan yang baik dan bagus dilakukan. Bahkan
merupakan amalan yang paling dicintai Allah. Sementara, hari Jum’at adalah hari
terbaik jika dibandingkan dengan hari-hari lainnya.
Jika amalan yang dicintai oleh
Allah ini dilakukan pada hari yang paling baik, tentu syafaat dan ganjaran
kebaikannya pun akan lebih tinggi. Tak heran jika sedekah di hari Jum’at
dinilai menjadi amalan sholeh yang sangat dianjurkan.
Setara dengan Pahala Sedekah di
Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan merupakan bulan
suci yang penuh dengan keberkahan. Banyak umat Islam yang berlomba-lomba
melakukan amalah sholeh dan juga melakukan ibadah pada bulan ini. Termasuk
ketika melakukan shadaqah di bulan Ramadhan, maka pahalanya akan
berlipat-lipat. Pasalnya
dengan melakukan sedekah pada hari Jum’at pun, kita sudah bisa mendapatkan
ganjaran yang sama seperti bersedakah di bulan Ramadhan. Hal ini sesuai dengan
salah satu hadits. Di mana
Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya shadaqah pada hari Jum’at
itu memiliki kelebihan dari hari-hari lainnya. Shadaqah pada hari itu
dibandingkan dengan hari-hari lainnya dalam sepekan, seperti shadaqah pada
bulan Ramadhan jika dibandingkan dengan seluruh bulan lainnya.” Zaadul Ma’aad
(I/407)
Membawa Syafaat di Hari Akhir
Siapa yang tidak ingin mendapat
syafaat atau pertolongan ketika hari akhir tiba? Pada dasarnya, hari akhir atau
hari kiamat adalah sebuah kepastian. Tentunya, hari ini sudah dipastikan akan
datang meskipun tidak ada yang tahu kecuali Allah SWT saja. Meskipun
kita tidak tahu kapan datangnya hari kiamat ini, sebaiknya kita harus
senantiasa mempersiapkan segala amal kebaikan dan amal shaleh agar terbebas
dari siksaan yang pedih. Banyak sekali amalan yang bisa dilakukan agar kita
bisa tertolong ketika hari kiamat tiba. Salah satunya adalah dengan sering
melakukan sedekah. Khususnya bersedekah pada hari Jum’at.
Ibnu Khuzaimah pernah menyebutkan:
“Naungan orang mukmin pada hari Kiamat kelak adalah shadaqahnya” Hasan:
Diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah, dinilai shahih oleh al-Albani yang terdapat
dalam kitab Shahiih at-Targhiib (no. 872). Dalam
hadits tersebut sudah jelas bahwasannya ketika hari kiamat tiba, salah satu hal
yang bisa menaungi umat Muslim adalah sedekah. Sehingga ketika kita senantiasa
bersedakah, terlebih dengan tulus dan ikhlas, hanya semata-mata mengharap ridha
Allah, maka Allah pun akan ridha terhadapnya. Begitu pun juga Allah akan ridho sehingga saat kiamat tiba,
dirinya akan dilindungi dan dinaungi oleh amalan baik sedekahnya ketika di
dunia.
Hari Jum’at adalah Hari Istimewa
Dalam sebuah riwayat dijelaskan,
bahwasannya Syaikhul Islam r.a, sering membawa apa saja yang ada di rumahnya
untuk kemudian disedekahkan pada orang lain yang ada di jalanan secara
diam-diam. Hal tersebut dilakukan sebelum beliau melakukan shalat Jum’at.
Kemudian beliau mengatakan: “Apabila
Allah memerintahkan kita untuk bersedekah sebelum menghadap Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka bersedekah sebelum menghadap Allah lebih
afdhal dan lebih besar keutamaannya.” (Zadul Ma’ad, 1/407).
Dari riwayat tersebut menjelaskan
bahwasannya bersedakah di hari Jum’at, terlebih bagi para laki-laki yang akan
melaksanakan shalat Jum’at adalah hal yang istimewa. Apalagi hari Jum’at pun
merupakan hari yang diberkahi dan penuh dengan keistimewaan. Jika hal tersebut
sering dilakukan, maka pahala dan keutamannya sangat besar sekali. Tak
hanya itu, pada hari ini pun banyak sekali kebaikan-kebaikan yang menyertai.
Bahkan ketika seseorang memohon kebaikan kepada Allah pada waktu itu, maka
Allah akan senantiasa memberinya kebaikan dengan mudah.
Hal tersebut pun sesuai dengan yang diriwayatkan oleh Imam ‘Abdurrazzaq
ash-Shan’ani rahimahullah dari Imam Sufyan ats-Tsauri, dari Mujahid, dari
Mansur, dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhuma: “Sesungguhnya
pada hari Jum’at itu terdapat satu waktu yang tidaklah seorang muslim
bertepatan dengannya dalam keadaan memohon kebaikan kepada Allah Ta’ala
melainkan Dia akan men-datangkan kebaikan itu kepadanya.”
Dilimpahkan Karunia-Nya
Seperti yang diketahui, karunia
dari Allah SWT sangatlah banyak. Allah senantiasa memberikan karunia-Nya pada
setiap hamba yang ditentukannya. Salah satu keutamaan bersedakah di hari Jum’at
pun rupanya bisa menambah segala karunia yang diberikan oleh Allah. Bahkan,
tidak tanggung-tanggung bahwa karunia yang diberikan akan melimpah dan
dilipatgandakan. Hal ini
sesuai dengan penggalan Alquran, tepatnya di surah Al Baqarah Ayat 261 di mana
artinya:
“Perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah
serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir:
seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.
Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Dari firman Allah tersebut,
menjelaskan bahwasannya Allah akan melipatgandakan balasan atau ganjaran kepada
siapa saja yang dikehendaki-Nya. Terlebih bagi orang-orang yang mau menafkahkan
atau mengeluarkan hartanya untuk kebaikan. Salah
satunya dengan mengeluarkan hartanya untuk bersedekah. Tak tanggung-tanggung,
jika dihitung secara keseluruhan, maka ganjaran kebaikannya bisa mencapai 700
kali lipat.
Sunnah Rosulullah SAW
Menjalankan sunnah Rosulullah
tentunya akan membawa kebaikan dan memberikan pahala bagi siapa saja yang
menjalankan. Begitu pun dengan melakukan sedekah yang tidak lain sudah
disunnahkah. Apalagi jika dilakukannya pada hari Jum’at yang istimewa dan penuh
kebaikan. Hal ini tercantum dalam Tuhfah
al-Habib ‘ala Syarh al-Khatib yang membahas mengenai hari Jumat. Di dalamnya
disebutkan jika: “Disunnahkan
memperbanyak sedekah dan berbuat kebaikan di siang dan malam hari Jumat. Juga
disunnahkan memperbanyak shalat atas Rasulillah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam di
siang dan malam harinya berdasarkan khobar.”
Dengan begitu, ada kebaikan dan
pahala sunnah ketika kita mau bersedakah di hari Jum’at dengan ikhlas dan
semata-mata mengharapkan keridhaan serta kebaikan dari Allah SWT. Dari
beberapa keutamaan bersedakah yang dilakukan di hari Jum’at ini, tentu semakin
membuktikan bahwasannya sedekah menjadi salah satu aktivitas terbaik. Tidak
harus menunggu kaya untuk bersedekah, karena kita akan dibuat kaya dengan rajin
bersedakah.
Bagikan ke Teman