Di sebuah desa kecil yang tenang di Gresik, hidup seorang ibu tangguh bernama Nur Azizah bersama anaknya yang lumpuh. Sejak sang suami pergi meninggalkan keluarga, seluruh beban hidup kini berada di pundaknya.

Setiap hari, Ibu Nur Azizah bekerja sebagai perakit kopiah—pekerjaan yang menuntut ketelitian, kesabaran, dan ketahanan fisik. Penghasilannya hanya cukup untuk makan sehari-hari, sementara kebutuhan anaknya jauh lebih besar: biaya terapi, alat bantu, obat-obatan, hingga transportasi menuju fasilitas kesehatan.

Meski hidup dalam keterbatasan, semangat Ibu Nur Azizah tidak pernah padam. Ia terus berjuang agar anaknya tetap tersenyum dan memiliki harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Kisah beliau adalah cerminan perjuangan banyak ibu di sekitar kita—bertahan tanpa keluh, berjuang tanpa henti, demi buah hati yang mereka cintai sepenuh jiwa.

Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk:

• Memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga

• Membantu biaya perawatan dan kebutuhan anak

==========================================