"Yang pijat sekarang sepi, banyak orang yang takut tertular Covid. Saya juga takut yang yang datang kesini ternyata sudah terjangkit, sehingga beberapa kali saya menolak tamu untuk pijat. Tapi saya juga bingung harus makan darimana, kalau uang pun belum tentu dapat setiap harinya" Ujar Pak Giso salah seorang pemijat tuna netra.

Sedihnya, sebagiannya lagi, praktek pijat mereka tidak boleh buka oleh pemerintah saat pandemi Covid ini. Sudah tiga bulan lebih mereka bertahan ditengah pandemi corona ini. Karena banyak orang yang enggan untuk memakai jasa pijatnya. Takut tertular atau menularkan virus yang mudah menular tersebut. 

Padahal mereka punya keluarga yang harus dinafkahi. Yang harus memenuhi kebutuhan pokok di rumahnya. Mau bekerja serabutan yang lain pun tak ada yang menerima mereka penyintas tuna netra. Mereka kelaparan mencari sesuap nasi. 

Saat kita bisa bekerja dari rumah dengan tenang, para pekerja terdampak sulit mencari penghasilan agar keluarganya bisa kenyang. Saat kita bisa tidur nyenyak usai tunaikan ibadah kepada-Nya, para pekerja terdampak ini tak bisa tidur usai menangis bersujud kepada-Nya. Banyak rezeki yang harus kita syukuri, terlebih perlu kita bagi kepada mereka yang kesusahan dan membutuhkan.

Entah sampai kapan pandemi ini usai, saat ini pertambahan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 masih diatas seribu kasus perhari. Berarti masih banyak orang yang positif disekitar kita, yang tidak bergejala dan bisa menularkan ke orang disekitarnya. 

Oleh karena itu NH Zakat Kita Sidoarjo mengajak #TemanBaik untuk mari bantu mereka, Para pemijat tuna netra yang aktivitas mencari nafkah mereka dibatasi karena pandemi Covid-19.

Salurkan sedekahmu dengan cara: 1. Masukkan nominal donasi 2. Isi data lengkap 3. Pilih metode pembayaran 4. Klik tombol “DONASI SEKARANG”

Sahabat juga bisa membagikan halaman galang dana ini agar semakin banyak yang turut ikut berbuat kebaikan.

Semoga sedekah yang kita keluarkan bisa memberikan kebaikan dan pahala yang berlimpah untuk kita serta memberikan kebahagiaan bagi penerima. Aamiin.

***